Serra's Weekend Movie List #3



Joko Anwar adalah sutradara yang gue follow secara nggak sengaja. Jadi ceritanya, waktu SMA kalau nggak salah Joko Anwar bikin taruhan. Kalau follower twitternya mencapai angka tertentu, dia bakal pergi ke circle K bugil. Jadi gue follow. Dan doi beneran ke Circle K bugil.

Ternyata gue jatuh cinta sama film-film yang dia buat. Kalau sekarang sih, orang sudah mengenal dia lewat Pengabdi Setan yang hits banget. Tapi sebenarnya, genre film bikinan Joko Anwar bervariasi banget. Mulai dari cinta-cintaan kayak The Copy of My Mind, sampai slasher kayak Modus Anomali. Nah, ini adalah 3 film yang menurut gue paling asik buat dijadiin weekend movie list.

1.     Janji Joni (2005)
 


Joni adalah seorang pengantar rol film. Jadi kalau zaman dulu, film di bioskop itu kan masih pake rol, nah rol nya itu dibagi beberapa part ke beberapa bioskop. Nah adalah tugas Joni untuk mengantar rol film itu ke bioskop selanjutnya dengan tepat waktu. Ditambah, Joni berjanjikepada seorang cewek cantik untuk mengantarkan rol itu tepat waktu demi mendapatkan nama cewek itu. Di sini, kisah absurd Joni dalam mengantar film dimulai.

Film ini adalah debut Joko yang melambungkan namanya di dunia perfilman. Pemilihan Nicholas Saputra sebagai Joni memang sangat membantu popularitas film ini. Tapi, balik lagi, film ini populer karena ceritanya asik banget dan bikin ketawa sepanjang film. Leluconnya juga on point, khas Joko Anwar banget. Ini adalah film Joko Anwar yang paling gue suka. Semoga ke depannya Joko Anwar bikin film ringan kayak gini lagi.

2.      Pintu Terlarang (2009)



Gambir adalah seorang pematung spesialis patung wanita hamil. Dibujuk oleh istrinya, Talyda, Gambir memasukkan janin hasil aborsi di dalam patungnya agar patungnya terasa hidup. Namun hidup Gambir penuh kegelisahan. Dia gelisah dengan pintu terlarang yang dilarang oleh Talyda untuk dibuka. Dia gelisah dengan tulisan-tulisan tolong saya yang selalu menghantuinya. Sampai akhirnya dia menemukan herosase.

Pintu Terlarang adalah film yang berat, menurut gue. Temanya noir dan kualitasnya udah Hollywood banget. Sayang, film ini kurang mendapat apresiasi ketika rilis di Indonesia. Gue suka banget sama akting Fahri Albar di sini. Gila sih. Anxiety nya dapet banget. Kalau kata temen gue, bukan something yang bisa dia dapatkan kalau dia nggak ngobat (eh ternyata bener).
Kalau lo suka film ber twist, silakan nonton ini. Serius, kualitasnya hollywood banget.
 
3.     Quickie Express (2007)


Jojo adalah seorang gigolo yang kerja di Quickie Express, perusahaan penyalur gigolo yang berdalih sebagai toko delivery pizza. Bersama den gan dua temannya yang absurd, mereka menjalani kehidupan menjadi gigolo. Sampai suatu hari Jojo jatuh cinta dengan wanita biasa.

Meskipun bukan sebagai sutradara, Joko Anwar sukses menulis skenario dengan begitu rapi. Gue suka banget setiap joke. Apalagi yang menggarap Dimas Djay. Double lucunya! Topiknya emang agak sulit ya, kalau dirilis sekarang-sekarang ini sih gue yakin bakal kena demo (kenapa sih orang sensitif-sensitif amat). Tapi sama sekali bukan film humor esek-esek loh. Harus nonton banget!

Comments